artsdp.com

--- Stylish Life For Stylish People ---

Showing posts with label Featured. Show all posts
Showing posts with label Featured. Show all posts

Sunday, August 30, 2020

,


Ada beberapa faktor yang menyebabkan anak sakit, faktor yang paling mendominasi adalah dari kurangnya kebersihan lingkungan dan faktor makanan yang dikonsumsi oleh anak. Karena sebagai sumber nutrisi sekaligus gizi yang baik untuk anak, makanan yang sehat dan mengandung banyak kandungan yang dibutuhkan oleh tubuh. Sakit pada anak sangat berkaitan erat dengan daya tahan tubuh anak, oleh sebab itu anak akan lemah dan kuat setelah mengalami sakit. Disini kami akan menjelaskan sedikit tentang solusi agar anak lemas setelah sembuh dari sakit semakin cepat pulih antara lain adalah sebagai berikut:

  1. Daya tahan tubuh anak-anak belum sesempurna orang dewasa, sehingga anak sangat rentan terkena penyakit jika tidak benar-benar dirawat dengan benar. 
  2. Setelah mengalami masa sakit, anak akan beranjak menuju fase pemulihan, selama mengalami fase ini anak-anak masih belum bisa langsung aktif seperti biasanya. Anak akan membutuhkan waktu untuk beristirahat dan mengembalikan kesehatannya kembali.
  3. Setelah mengalami sakit, anak akan mengalami hal semacam lemas dan malas untuk makan, orang tua harus mampu mengusahakan dengan maksimal agar anak mau makan meskipun sedang tidak bisa menikmati makanannya. Karena bagaimanapun juga makanan sangat penting untuk sumber nutrisi sekaligus untuk memperbaiki daya tahan tubuh. 
  4. Membantu mengalihkan perhatian anak melalui sesuatu, misalnya dibelikan mainan baru agar anak tidak berkonsen pada rasa sakitnya dan lekas menjadi pulih lagi. 
  5. Memberikan banyak asupan minuman yaitu air putih untuk anak, karena air putih dapat membantu mengeluarkan bakteri sumber penyakit dari air kencing anak. 
  6. Berikan susu untuk membantu mempercepat proses pemulihan anak, karena susu mengandung banyak vitamin yang dibtuhkan oleh tubuh anak, sehingga akan sangat berguna untuk membantu proses pemulihan anak. 

Cara Menjaga Imun Anak
Ada banyak cara yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk menjaga imunitas anak, misalnya dengan memberikan makanan yang sehat dan bergizi untu anak, jangan membiarkan anak kelelahan, mengajari anak pola hidup sehat, memberikan susu dengan kandungan yang baik untuk kesehatan anak. Karena biasanya anak lemas setelah sembuh dari sakit salah satunya dikarenakan imun anak yang kurang baik, sehingga dalam keadaan anak yang sakit semakin memperparah kondisi anak semakin lama untuk pulih. Yang tidak kalah penting dari kesemuanya adalah memberikan air minum secara rutin untuk anak, karena air putih sangat berguna untuk kesehatan anak. 

Sumber Nutrisi 
Lebih baik mencegah daripada menunggu terjadi, begitulah yang sering dijadikan pedoman untuk senantiasa menjaga kesehatan diri. Oleh sebab itu, orang tua sangat bisa mencegah segala hal yang terjadi pada anak. Misalkan anak sedang sakit, pasti anak lemas setelah sembuh dari sakit tersebut, sebenarnya hal ini dapat dicegaha dengan cara menjamin kebutuhan nutrisi untuk anak. Cara yang paling mudah untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak adalah dengan memberikan susu dancow sebagai formulasi terbaik untuk menjaga kesehatan anak dan meningkatkan daya tahan tubuh anak. 

Dancow mengandung banyak vitamin, kalsium, omega 3&6 serta protein dan masih banyak lagi kandungan baiknya yang mampu menunjang kesehatan anak secara internal dengan baik. dancow juga dapat menambah kecerdasan anak sehingga anak dapat aktif dan kreatif sesuai dengan kemampuannya dengan baik, dengan begitu dancow juga memiliki manfaat yang baik untuk menemani masa pertumbuhan dan perkembangan anak. Dancow juga telah hadir dalam berbagai varian rasa yang tidak akan membosankan untuk dikonsumsi oleh anak setiap harinya. 

Friday, July 10, 2020

,

Bagi Anda yang memiliki rambut berwarna, tentu diperlukan perawatan untuk menjaga keindahan serta kesehatannya. Iya rambut yang diwarna tentunya tidak boleh dibiarkan begitu saja, karena bisa jadi warna rambut akan mudah luntur sehingga warna rambut akan menjadi kusam. Nah dalam hal ini Anda dapat melakukan perawatan dengan shampoo pewarna rambut khusus.

Tresemme sebagai salah satu brand perawata rambut no.1 di Amerika yang kini bernaung dibawah PT Unilever Indonesia Tbk memperkenalkan shampo khusus untuk pewarna rambut. Iya produk tersebut dirangkai dalam purple shampo yang dibagi menjadi beberapa jenis produk dengan fungsinya masing-masing. Rangkaian produk Tresemme Color Radiance & Repair Shampo & Conditioner for Bleached Hair dan ada rangkaian produk untuk rambut berwarna tanpa proses bleaching yaitu Tresemme Color Radiance & Repair Shampoo & Conditioner for Colored Hair. 
Shampoo Pewarna Rambut
Shampoo Pewarna Rambut
Nah dengan hadirnya produk shampo khusus untuk rambut berwarna ini tentunya menjadi jawaban bagi wanita Indonesia yang ingin memiliki rambut berwarna yang sehat dan berkilau. Iya shampo ini memang memiliki kandungan yang berbeda dengan shampo sehari-hari. kandungan dalam purple shampo lebih keras dibandingkan dengan shampo pada umumnya. Agar bisa mendapatkan hasil yang maksimal, berikut adalah cara menggunakan purple shampo agar hasilnya lebih maksimal:

1. Basahi rambut dengan menggunakan air hangat
Hal pertama yang harus dilakukan sebelum menggunakan purple shampo adalah dengan cara membasahi rambut dengan air hangat terlebih dahulu. Air hangat dalam hal ini bermanfaat untuk melebarkan batang rambut sehingga shampo dapat terserap denga baik. 

2. Aplikasikan pada rambut
Setelah semua bagian rambut dibasahi dengan air hangat, Anda dapat mulai mengaplikasikannya dari akar hingga ujung rambut. Beri pijatan-pijatan ringan pada kepala sambil menggosok rambut dengan shampo. Jangan lupa, tekankan gosokan pada rambut bermasalah, seperti rambut berwarna kuning kecoklatan yang ingin dihilangkan. 

3. Diamkan beberapa menit
Setelah proses pengaplikasian selesai, Anda dapat mendiamkannya beberapa menit. Adapun waktu mendiamkan juga berbeda-beda sesuai dengan warna rambut. Untuk rambut pirang alami, Anda dapat mendiamkannya selama 2 – 3 menit sehingga shampo dapat terserap oleh akar rambut. Sedangkan untuk rambut yang dicat bleaching atau blonde, Anda bisa mendiamkannya selama 15 menit. Sedangkan untuk rambut perak atau platinum, Anda dapat mendiamkannya selama 30 menit. Hal ini karena rambut yang sudah di cat memerlukan waktu yang lebih lama untuk menyerap shampo. 

4. Bilas dengan menggunakan air dingin
Pada bagian akhir ini, Anda bisa membilasnya dengan menggunakan air dingin. Penggunaan air dingin lebih direkomendasikan untuk membilas residu shampo. Anda juga dapat menggunakan kondisioner ungu untuk menjaga kelembaban pada rambut dan membuatnya lebih sehat meskipun sering dicuci. 

Nah itu dia cara penggunaan shampoo pewarna rambut dari Tresemme. Iya dengan kandungannya, shampo ini memiliki banyak manfaat. Adapun beberapa manfaatnya yaitu sebagai berikut:
  • Puprple shampo dari tresemme bermanfaat untuk menjaga ketahanan warna rambut dan mempertahakan keindahannya. Pada saat keramas, rambut akan menyerap sedikit pigmen ungu yang dapat meluruhkan warna merah dan kuning sehingga tampilan rambut akan menjadi lebih cerah. 
  • Rutin keramas dengan purple shampo dari Tresemme juga akan membuat warna bleaching menjadi lebih bagus dan sempur. Hal ini karena dalam roda warna, ungu dan kuning adalah warna yang berseberangan. Nah jika dikombinasikan, maka purple shampo dan rambut bleaching akan saling melengkapi. 

Thursday, December 26, 2019

,

Muntah bisa saja menyerang siapapun, termasuk anak-anak. Gejala muntah yang dialami anak-anak, Mungkin sedikit berbeda dengan yang dialami orang dewasa. Hal tersebut dikarenakan penyebabnya yang berbeda-beda. Begitu juga penyebab muntah pada anak dan penanganannya, pasti berbeda pula.

Kenali penyebab muntah pada anak berikut ini:

Untuk melakukan pertolongan ataupun penanganan muntah pada anak dengan tepat, Anda harus benar-benar mengetahui apa saja yang menyebabkan muntah tersebut.

  • Gastroenteritis
Adalah penyumbatan yang menimbulkan diare atau muntaber akibat iritasi pada saluran cerna. Kondisi ini disebabkan oleh bakteri, virus dan parasit.
  • Alergi makanan
Apabila anak sensitif terhadap makanan tertentu dan sering menimbulkan reaksi berupa mual, nyeri perut dan muntah. 
  • Kecemasan dan stres
Kondisi seperti ini diakibatkan karena adanya perasaan tegang, gangguan emosional, dan menyebabkan mual serta muntah.
  • Penyakit flu dan penyakit lainnya
Bisa jadi muntah pada anak disebabkan karena penyakit peluk ataupun penyakit lainnya, seperti infeksi telinga, tipes, refleks asam, dan reaksi terhadap obat-obatan tertentu.
  • Makan terlalu banyak
Kondisi anak yang kurang sehat disebabkan karena hilangnya nafsu makan. Tetapi, anak yang sering makan terlalu banyak, juga dapat menimbulkan gangguan kesehatan berupa reaksi tubuh yang menyebabkan muntah.

Berdasarkan penyebab-penyebab di atas, pastinya Anda sudah terbayang bagaimana cara mengatasinya. Seperti halnya berikut ini, yaitu cara mengatasi muntah pada anak dengan tindakan yang sederhana:

  • Hidrasi
Muntah yang dialami oleh anak-anak, bahkan orang dewasa sekalipun, yang keluar adalah cairan. Untuk mengembalikan kondisi tubuh menjadi pulih, berikan asupan cairan 30 sampai 60 menit sebelum makan makanan yang padat. Bisa dengan air putih atau pun teh manis hangat.
  • Tunda terlebih dahulu makanan padat
Apabila sudah masuk cairan pada lambung, sekurang-kurangnya 6 jam sejak episode muntah, sudah bisa mengkonsumsi makanan padat seperti roti dan nasi lembek. Setelah kondisinya mulai membaik, terus berikan asupan makanan yang mengandung protein tinggi, karbohidrat, dan hindari makanan yang rasanya pedas dan asam.
  • Konsultasi kepada dokter
Apabila kondisi anak semakin parah, Segera hubungi dokter agar usus dan pencernaan anak sehat kembali.

Tuesday, December 10, 2019

,

Mempunyai hewan peliharaan terkadang menjadi idaman bagi sebagian orang. Karena memelihara hewan kesayangan di rumah adalah hal yang menyenangkan. Selain itu, dengan memelihara hewan seseorang akan belajar bertanggung jawab untuk merawatnya dan dapat mengurangi stres. Banyak yang menganggap hewan peliharaan sebagai teman bermain, dan bahkan saking cintanya, tidak jarang hewan peliharaan sampai dianggap sebagai anggota keluarga sendiri. Karena biasanya hewan peliharaan yang populer dipelihara memiliki karakter setia pada majikannya atau memiliki penampilan yang menarik. 
Terkadang banyak orang yang sampai rela menghabiskan kocek jutaan rupiah demi mendapatkan hewan peliharaan yang diinginkannya. Dan merawat hewan juga memerlukan biaya yang tidak sedikit, mulai dari konsumsi sehari-harinya sampai masalah perawatannya. Apalagi bagi kalian yang ingin memelihara hewan yang jarang dan memang terkenal mahal harganya. Bahkan ada yang harganya sampai menyamai harga mobil, dimana pada saat itu Bapak Presiden Indonesia, Joko Widodo, pernah menawar burung murai batu milik peserta lomba burung kicau seharga 600 juta rupiah.

Hewan yang paling sering dipelihara oleh manusia biasanya adalah hewan yang pada dasarnya jinak, lucu, dan dapat menjadi teman seperti anjing, kucing, dan kelinci. Adapula sebagian orang yang memelihara hewan untuk menikmati suaranya seperti burung bulbul dan burung kenari. Tetapi, kebanyakan orang memelihara hewan yang berbulu, terlebih jikalau hewan tersebut memiliki bulu yang lembut dan tebal.

Namun, dibalik bulu hewan yang halus dan enak dipegang, bulu tersebut juga dapat memberikan efek negatif. Terlebih lagi bagi kalian yang jarang memandikan atau membersihkan hewan peliharaan kalian. Karena bulu tersebut dapat menjadi sarang bagi kutu, kuman, dan parasit. Menjadi bahaya karena kuman dan parasite tersebut dapat berpindah ke kulit kita dan menyebabkan berbagai penyakit seperti rhinitis alergi.

Rhinitis alergi merupakan suatu penyakit yang terjadi karena terdapat peradangan di rongga hidung. Penyakit ini dapat disebabkan oleh banyak hal yang salah satunya terjadi karena alergi terhadap bulu hewan. Untuk lebih lengkap tentang masalah kesehatan, kalian dapat coba membuka guesehat.com yang menyediakan banyak tips dan artikel mengenai kesehatan.

Thursday, November 21, 2019

,

Moms sedang mencari botol susu dan dot untuk bayi Anda? tapi masih bingung botol susu seperti apa dan dot yang bagus?. Beberapa ibu beranggapan kalau semua botol susu dan dot sama saja untuk bayi, tetapi anggapan itu keliru loh moms. Sekarang terdapat beberapa tipe botol susu dan dot untuk disesuaikan dengan kebutuhan bayi. Tidak hanya itu saja, moms perlu berhati-hati dalam memilih botol susu bayi dan dot. Untuk itu kami berikan tips memilih botol susu bayi dan dot yang aman, apa saja? Simak yu moms !

1. Pilih bahan botol susu yang aman
Kini sudah tersedia berbagai macam botol susu yang terbuat dari berbagai macam bahan yang berbeda. Mulai terbuat dari bahan kaca, silikon, plastik, dan stainless steel. Namun, yang banyak beredar di pasaran yaitu botol susu dengan bahan plastik. Bahan plastic memang mempunyai kelebihan tersendiri dibandingkan dengan bahan lainnya. Beratnya yang ringan membuat botol susu berbahan plastik lebih nyaman dan sesuai digunakan untuk bayi. Selain itu, botol susu dari plastik juga lebih murah dan mudah ditemukan daripada bahan lainnya. dalam pemilihan botol susu bahan plastic usahakan yang mengandung BPA-Free karena kandungan tersebut aman dan bebas dari bahan kimia yang membahayakan si bayi.

2. Pilih bentuk botol susu yang sesuai
Di pasaran, terdapat berbagai bentuk botol susu yang dijual. Ada yang berbentuk tinggi, pendek, serta ada juga yang lurus dan melengkung. Ini tergantung dari kesukaan si bayi. Pilihlah botol susu dengan bentuk yang memudahkan bayi untuk memegangnya. Pilihlah juga ukuran botol susu sesuai dengan kebutuhan menyusu bayi. Biasanya bayi dengan usia yang masih kecil membutuhkan lebih sedikit susu dibandingkan dengan bayi yang sudah lebih besar. 

Sekarang kita berikan tips memilih dot bayi yang benar. Simak ya moms !

1. material bahan dot
Dot bayi biasanya terbuat dari lateks atau silikon. Dot dari bahan lateks biasanya lebih lembut dan fleksibel, tetapi penggunaannya tidak bisa bertahan lama. Dalam beberapa kasus, bayi dapat mempunyai alergi terhadap bahan lateks. Sedangkan, dot dari bahan silikon lebih kuat dan lebih tahan lama.

2. Pilih bentuk dot
Biasanya dot bayi berbentuk seperti lonceng atau kubah. Ada pula dot ortodontik yang dirancang menyesuaikan dengan langit-langit dan gusi bayi. Dot ini memiliki ujung bola yang lebih datar dan bertumpu pada lidah bayi. Dot dengan ujung datar atau lebar lebih mirip seperti puting payudara ibu, sehingga bayi lebih nyaman. moms bisa memilih dot dengan bentuk ini saat masa peralihan dari menyusui ke susu botol.

3. Pilih ukuran dan aliran dot
Selain bentuknya, ada juga hal yang harus diperhatikan saat memilih dot bayi yaitu ukuran dan alirannya. Terdapat dua jenis dot yaitu memiliki aliran lebih lambat dan lebih cepat. Bayi prematur atau bayi baru lahir membutuhkan ukuran dot terkecil dengan aliran yang lebih lambat. Sedangkan, bayi yang sudah lebih besar membutuhkan ukuran dot yang lebih besar dengan aliran yang lebih cepat. Biasanya pada kemasan dot terdapat keterangan ukuran dot bersama dengan usia bayi yang disarankan. Jika ukuran dot dengan usia bayi moms tidak sesuai, hal ini bukanlah suatu masalah. Beberapa bayi mungkin lebih cepat untuk mengisap dotnya dibandingkan yang lain pada usia yang sama. Yang terpenting adalah ketika bayi meminum susu tidak tersedak, tidak memuntahkan susunya, dan nyaman saat menyusui dengan botol.

Follow Us